Diduga Limbah Cairan B3 Milik PT Ecogreen di Buag Lewat Parit
BATAM - PT Ecogreen Oleochemicals yang berlamat di Jl Raya Pelabuhan,
Kavling 1, Kabil diduga membuang limbah B3 Jenis cairan berwarna
sembarangan melalui saluran drainase (parit) perusahaan.
Aktifitas pembuangan limbah tersebut dilakukan pada pagi hari karena beberapa hari terahir Batam musim kemarau.
Menurut salah stu warga berinsial GS, aktivitas pembuangan cairan yang diduga limbah B3 dilakukan saat hujan turun. Akan tetapi karena kemarau, perusahaan melakukannya di pagi (subu) hari.
”Sample limbahnya sudah kita serahkan ke Bapedal Kota Batam agar dilakukan pengecekan lebih lanjut ke laboratorium untuk di uji," ujar GS, Minggu,(19/02/2017) kemarin.
Sementara itu, Praktisi pemerhati lingkungan hidup Kota Batam, Purba menyatakan bahwa aktivitas pembuangan limbah cairan yang dilakukan PT ecogreen tersebut bukanlah yang pertama kali dilakukan. Perusahaan tersebut membuang limbah ke saluran drainase pembuangannya langsung ke lokasi air laut.
"Hingga saat ini manajemen PT Ecogreen belum bersedia untuk di temui. Bahkan, kaset berupa foto video sudah kami serahkan melalui Security untuk di sampaikan pada manajemen. Tapi hingga saat ini PT Ecogreen tidak menghiraukannya, " ujar Purba,.
Manajemen PT Ecogreen berdalih dan terkesan tidak mau merespon akan aktivitas dugaan pembuangan limbah cair B3 yang dilakukannya,
”Itu bukan bidang saya, ada bidang khusus untuk penanganan limbah. Kalau itu benar silahkan saja dilaporkan," ucap salah satu staff PT ecogreen, melalui telepon selulurnya.
Untuk diketahui, PT. Ecogreen Oleochemicals merupakan perusahaan oleokimia penghasil alkohol berbahan dasar minyak nabati yang ramah dengan lingkungan.
Alkohol yang dihasilkan digunakan sebagai bahan baku pembuatan shampo, deterjen, kosmetik, cat dan bahan pelapis, pelumas, serta tinta cetak.
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan SDM untuk ekspansi pabrik di Batam, PT. Ecogreen Oleochemicals mengadakan rekrutmen melalui Career Days X.
red/dgn.
Aktifitas pembuangan limbah tersebut dilakukan pada pagi hari karena beberapa hari terahir Batam musim kemarau.
Menurut salah stu warga berinsial GS, aktivitas pembuangan cairan yang diduga limbah B3 dilakukan saat hujan turun. Akan tetapi karena kemarau, perusahaan melakukannya di pagi (subu) hari.
”Sample limbahnya sudah kita serahkan ke Bapedal Kota Batam agar dilakukan pengecekan lebih lanjut ke laboratorium untuk di uji," ujar GS, Minggu,(19/02/2017) kemarin.
Sementara itu, Praktisi pemerhati lingkungan hidup Kota Batam, Purba menyatakan bahwa aktivitas pembuangan limbah cairan yang dilakukan PT ecogreen tersebut bukanlah yang pertama kali dilakukan. Perusahaan tersebut membuang limbah ke saluran drainase pembuangannya langsung ke lokasi air laut.
"Hingga saat ini manajemen PT Ecogreen belum bersedia untuk di temui. Bahkan, kaset berupa foto video sudah kami serahkan melalui Security untuk di sampaikan pada manajemen. Tapi hingga saat ini PT Ecogreen tidak menghiraukannya, " ujar Purba,.
Manajemen PT Ecogreen berdalih dan terkesan tidak mau merespon akan aktivitas dugaan pembuangan limbah cair B3 yang dilakukannya,
”Itu bukan bidang saya, ada bidang khusus untuk penanganan limbah. Kalau itu benar silahkan saja dilaporkan," ucap salah satu staff PT ecogreen, melalui telepon selulurnya.
Untuk diketahui, PT. Ecogreen Oleochemicals merupakan perusahaan oleokimia penghasil alkohol berbahan dasar minyak nabati yang ramah dengan lingkungan.
Alkohol yang dihasilkan digunakan sebagai bahan baku pembuatan shampo, deterjen, kosmetik, cat dan bahan pelapis, pelumas, serta tinta cetak.
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan SDM untuk ekspansi pabrik di Batam, PT. Ecogreen Oleochemicals mengadakan rekrutmen melalui Career Days X.
red/dgn.
Post a Comment