Wakil Bupati Simalungun Hadiri Peletakan Batu Pertama Bangunan PKS di Kecamatan Hatonduhan

SIMALUNGUN - Wakil Bupati Simalungun H.Ir Amran Sinaga MSI resmikan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT Sumber Bumi Sawit Jadi Jaya (SBSJJ), di Huta IV Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan. Rabu (27/9/2017)

Dalam acara peletakan batu pertama tersebut juga dihadiri wakil ketua DPRD Rospita Sitorus, Ketua Komisi I Sastra Joyo Sirait, Sulaiman Sinaga, Thombak Siagian, Bona Uli Rajagukguk, Camat Hatonduhan Mariaman Samosir dan jajarannya seperti Sekdes Nagori Buntu Bayu, Pangulu Nagori Tangga Batu, dan sejumblah tokoh-tokoh masyarakat, agama, organisasi kepemudaan yakni FKPPI Kecamatan Hatonduhan.

Dalam menyampaikan kata sambutannya, wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga mengatakan, bahwa pemerintah Simalungun sangat gembira atas adanya pembangunan PKS tersebut. Karena, siapa pun sepanjang bisa mendukung peningkatan ekonomi khususnya di Kabupaten Simalungun, pihaknya selaku penguasa tetap memberikan dukungan.

"Yang penting, tidak melanggar aturan aturan yang berlaku. Karena sektor perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Simalungun ini sangat luas. Kalau tidak salah, di Simalungun ini baru ada 6 PKS milik PTPN dan 5 PKS milik swasta," ungkapnya.

Amran pun mengajak seluruh pihak-pihak yang menghadiri pembangunan peletakan batu pertama PKS PT SBSJJ untuk bersama-sama mendukungnya. Sehingga untuk kedepannya,  1.500 ton/hari kelapa sawit yang dihasilkan Simalungun tidak lagi dibawa ke Kabupaten Asahan akan dapat dikelola di Simalungun.

"1.500 ton perhari sebelumnya kita bawa ke Asahan, dengan berdirinya PKS ini, kita berharap hasil perkebunan sawit di Simalungun dapat diolah tanpa harus lagi dikirim keluar daerah.

"Yang artinya kedepan akan meningkatkan PAD Kabupaten Simalungun dan kehidupan ekonomi masyarakat yang ada," katanya.

Diwaktu yang sama, Wakil DPRD Pemkab Simalungun Rospita Sitorus mengatakan pihaknya berjanji akan mengendos atau mempresor Pemerintah Kabupaten Simalungun untuk memberikan kemudahan dalam hal pemberian ijin yang sesuai prosedur, serta menghimbau agar investor membuatkan instalasi penampungan limbahnya.

"Limbah, dan harus memperiotaskan tenaga tenaga pekerja khususnya di Kecamatan Hatonduhan sesuai skil yang dimiliki masing masing. Dengan begitu, bisa ekonomi perkapita meningkat dan meningkatkan PAD Kecamatan Hatonduhan," ungkap Rospita.

red.
Edyson S & Ronny P.