Astaga, Dua Pekerja Galangan Kapal Batam Tewas Saat Bekerja
BATAM - Disinyalir kekurangan udara yang mengakibatkan keracunan saat bekerja didalam tangki kapal, dua buruh subcon salah satu galangan kapal tewas. Sabtu (9/6/2018) siang tadi.
Menurut informasi yang diperoleh dari lapangan, kedua buruh tersebut bernama Joy Sihombing dan Muslim Ritonga karyawan PT SJ yang merupakan subcon galangan kapal di Tanjung Uncang.
Namun sayangnya, saat awak media ini melakukan konfirmasi ke RSUD sekitar pukul 22.20 WIB, kedua jenazah buruh tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Bayangkari Polda Kepri, yang beralamat di Kabil.
Petugas kamar mayat RSUD Embung Fatimah Batu Aji membenarkan adanya dua orang karyawan galangan kapal yang meninggal dunia. Akan tetapi petugas itu tidak tau pasti penyebabnya kematian kedua buruh galangan kapal itu.
"Sudah ganti siip bang, saya tidak tau pasti. Tapi berkasnya ada disini, dua orang atas nama Joy Sihombing dan Muslim Ritonga. Coba konfirmasi aja langsung ke RS Polda, karena sudah dibawa kesana," ucapnya.
Sementara itu, hingga berita ini diunggah manajemen PT SJ, Disnaker Batam, dan pihak kepolisian belum dikonfirmasi.
Editor Redaksi.
Liputan : Don.
Menurut informasi yang diperoleh dari lapangan, kedua buruh tersebut bernama Joy Sihombing dan Muslim Ritonga karyawan PT SJ yang merupakan subcon galangan kapal di Tanjung Uncang.
Namun sayangnya, saat awak media ini melakukan konfirmasi ke RSUD sekitar pukul 22.20 WIB, kedua jenazah buruh tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Bayangkari Polda Kepri, yang beralamat di Kabil.
Petugas kamar mayat RSUD Embung Fatimah Batu Aji membenarkan adanya dua orang karyawan galangan kapal yang meninggal dunia. Akan tetapi petugas itu tidak tau pasti penyebabnya kematian kedua buruh galangan kapal itu.
"Sudah ganti siip bang, saya tidak tau pasti. Tapi berkasnya ada disini, dua orang atas nama Joy Sihombing dan Muslim Ritonga. Coba konfirmasi aja langsung ke RS Polda, karena sudah dibawa kesana," ucapnya.
Sementara itu, hingga berita ini diunggah manajemen PT SJ, Disnaker Batam, dan pihak kepolisian belum dikonfirmasi.
Editor Redaksi.
Liputan : Don.
Post a Comment