Anak Remaja Hanyut Di sungai Bah Boluk Hebohkan Warga Setempat
SIMALUNGUN - Sungai Bah Boluk yang berada diwilayah Huta III Nagori Parhundalian Jawadipar Kecamatan Hatonduhan Senin 25/07/ 2022 sekira pukul 16.00 WIB
Warga sekitar dihebohkan dengan kabar yang menyebutkan ada seorang anak remaja yang hanyut korban disebut - sebut bernama Muhammad Adit Siregar (17) Korban tercatat sebagai warga Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.
Menurut keterangan salah seorang temannya, disebut-sebut bernama Feri Irawan Manurung (15) dan Muhamad Risky Manurung (11) yang saat itu sedang bekerja diperladangan jagung dan korban pun ikut membantui pekerjaan dimaksud dimulai dari pagi. Ucap Feri Irawan Manurung beserta Muhamad Amcong (10)
Kronologis kejadian dikatakan rekan rekan korban bahwa mulai pagi hari sekira pukul 08.00 Wib, korban bersama sama dengan dengan rekannya melaksanakan pekerja harian berada di perladangan Huta III Nagori Parhundalian sedang mengkopek jagung, kemudian ketika selesai mengkopek jagung sekira pukul 16.00 Wib, korban Muhammad Adit Siregar pergi ke Sungai Boluk untuk mandi.
Sedangkan saksi mengunggu diperladangan, tetapi lebih setengah jam menunggu saksi curiga karena Muhammad Adit Siregar, tak juga kunjung kembali. Sehingga F Irfan Manurung pun mulai merasa curiga sehingga ia pun kemudian turun ke pinggir sungai dan mencari Rekannya yakni Muhammad Adit Siregar.
Akan tetapi yang dicari sudah tidak ada lagi di sungai, hanya pakaiannya yang di kenakan korban saat sebelumnya dan tampak masih terletak dipinggir sungai.
Rekan-rekan korban sontak terkejut sudah dicoba dicari namun tak kunjung ketemu kemudian Rekan rekan korban pun kemudian memberitahukan kepada orang tuanya atas kejadian dimaksud.
Rekan rekan Korban dan juga orang tua korban, yang meyakini bahwa Muhamad Adit Siregar yang di duga hanyut di Sungai bah boluk, sehingga mulai dari pukul 17.30 WIB hingga saat ini masi dalam pencarian Bersama warga lainnya.
Lokasi Tempat Kejadian Perkara TKP , yakni sekitar aliran Sungai Bah Boluk tersebut dan hingga saat ini warga masih melakukan pencarian terhadap Korban Namun Korban hingga saat ini masih belum juga dapat diketemukan. Sementara situasi lokasi TKP , berjarak kira kra 3 KM dari perkampungan dan hanya dapat ditempuh dengan berjalan kaki.
Atas kejadian tersebut saksi langsung memberitahukan orang tua korban tentang kejadian ini, dan
selanjutnya melaporkan kepada Pangulu Nagori /Kepala Desa dan Babinsa serta Bhabinkamtibmas tentang kejadian orang hanyut dan bersama warga lainnya melakukan pencarian.
Sampai saat ini korban belum ditemukan, karena hari sudah mulai gelap warga menghentikan pencarian korban dan akan dilanjutkan besok hari. Dani R
[26/7 15.15] Blangkon: Remaja Yang Diduga Hanyut Saat Mandi, Akhirnya Ditemukan Warga Sudah Tak Bernyawa.
Simalungun, Sumut - Sejuta pertanyaan dan kebingungan Keluarga Korban Hanyut Bersama Warga lainnya akhirnya terjawab setelah pagi tadi Korban Muhamad Adit Siregar (17) pemuda yang dikabarkan hilang saat mandi di sungai bah Boluk pada Senin Sore itu akhirnya berhasil diketemukan sejumlah warga dengan kondisi sudah tak bernyawa dialiran Sungai Bah Boluk Huta III Parundalian Jawa Dipar Kecamatan Hatunduan Kabupaten Simalungun. Selasa (26/07/2022) sekira pukul 07:30 WIB.
Pencarian Korban membuahkan hasil dengan menggunakan Alat Jaring Jasad Muhamad Adit Siregar berhasil ditemukan setelah kaki sebelah kiri Korban nyangkut pada jaring warga yang saat itu sedang melakukan pencarian.
Kapospol Hantonduhan Aiptu YW. Naenggolan, yang diperintahkan Kapolsek Tanah Jawa AKBP Selamat M, SH. Kapospol Hatonduhan yang saat itu bersama Babinsa Parundalian Kopda Butar-butar saat mengevakuasi Korban dari dari aliran sungai bah Boluk menuju rumah duka di Huta III Nagori Parhudalian Jawadipar Kecamatan Hatonduan Kabupaten Simalungun.
Menurut keterangan warga setempat menyebutkan bahwa korban diketemukan yang berjarak 100 meter dari TKP semula dengan kedalaman lebih-kurang 5 meter. ucap Butar Butar yang menjabat gamot setempat pada awak media ini.
Sembari menyebutkan bahwa Korban sore ini akan segera dikebumikan Menurut info yang diterimanya Gamot Huta III Parhundalian
Korban yakni Muhamad Adit Siregar yang sudah sejak 9 tahun berlalu tinggal bersama bibi nya disebut sebut bernama Sri Wahyuni Siregar (33) yang merupakan/Adik Perempuan dari Ayah kandungnya.
Sedangkan menurut keterangan warga setempat menyebutkan bahwa kedua orang tua kandungnya Korban yang sudah berpisah Cerai dan kini berada di luar Kabupaten Simalungun yakni di wilayah Tanjung Balai. Pungkasnya
Dani R
Post a Comment