X Material Bangunan RSUD Tuan Rondhaenim Banyak Hilang, Kabid Aset Pemkab Salahkan PUPR Simalungun

SIMALUNGUN - Bangunan RSUD Simalungun yang sbelumnya masih banyak dapat digunakan atau terlihat kokoh dan mewah saat ini banyak dicuri  karena diduga tidak adanya pengawasan dari pemerintah. Sebelumnya, RSUD itu dipindahkan karena situasi covid-19 lalu ke daerah Kecamatan Panombean 

Pantauan awak media ini, puluhan unit  Kaca jendela berukuran besar, kusen pintu dan kusen jendela serta daun pintu, lantai keramik dan puluhan kloset serta bak penampungan air bersih takluput dari penjarahan. Dan pagar bangunan dari bahan  besi standles berpindah tempat  secara misterius.

Saat ini bangunan RSUD itu mendapat renovasi dengan menyerap anggaran APBD Pemkab Simalungun  belasan milyar rupiah atau Rp 11.528 591.000,00 yang dimenangkan oleh CV Judah Karya secara tender terbuka melalui LPSE Kabupaten Simalungun. 

CV. JUDAH KARYA yang merupakan perusahaan beralamat di Jl. Menteng VII Gg. Lestari No. 27-A kabupaten Kota Medan.

Richardo Sinaga selaku Kabid Aset Pemkab Simalungun, saat dimintai keterangannya terkait banyaknya x material bangunan RSUD itu mengatakan bahwa itu merupakan tanggungjawab Dinas PUPR Simalungun.

"Untuk pelelangan material bangunan bekas  bangunan, belum ada dilakukan pelelangan. Namun apa bila aset tersebut berhilangan, maka itu menjadi tanggung jawab pihak Dinas  PUPR Simalungun, bersama Penerima Pengerjaan," sebutnya pada awak media  ini saat dikonfirmasi.

Sementara itu, hingga saat ini Rabu tanggal 5 Mei 2023 sekitar pukul 10.30 wib, dilokasi proyek RSUD itu belum terpasang papan proyek pekerjaan.

Dani.R